scandinavian house
The Batam News – Belakangan ini, topik perumahan ala Skandinavia banyak mendapat perhatian, dan perusahaan real estate ternama mulai membangunnya.
Aksen yang kontemporer dan alami memberi rumah Skandinavia tampilan yang berbeda. Selain itu, ukurannya yang kecil menambah daya tariknya.
Desain hunian ini biasanya mengedepankan atau mengarah dengan tiga elemen. yaitu cantik, lugas, dan praktis.
Dengan kata lain, rumah Skandinavia dibuat agar menyenangkan secara estetika dan nyaman untuk ditinggali.
Menurut berbagai sumber sejarah, gaya Skandinavia ini pertama kali muncul pada abad ke-20 di negara-negara yang kebetulan berasal dari semenanjung utara Eropa. Islandia, Norwegia, Denmark, Swedia, Finlandia, dll.
Gaya rumah kemudian terus berkembang. Selain itu, desain Skandinavia berkembang pesat selama tahun 1950-an. Bahkan, karena pertumbuhannya, produsen elektronik dan mobil juga menganut desain Skandinavia.
Kembali ke rumah mereka, arsitektur Skandinavia mempertahankan nuansa alami. Ide ini dikatakan sebagai salah satu ciri khas hunian Skandinavia.
Jadi, jangan heran jika eksterior rumah dihiasi ornamen dan bahan alami. Menggunakan, misalnya, kayu berwarna coklat untuk dinding rumah.
Rumah Skandinavia bukanlah hal baru di Indonesia. Di daerah atau kota besar, sudah banyak rumah yang dibangun dengan gaya Eropa. Pertimbangkan rute dari Bandung ke Jabodetabek.
Penampilan rumah sangat diinginkan. Keluarga muda atau milenial yang menginginkan rumah dengan desain unik juga termasuk dalam hal ini.
Alhasil, Rumah Skandinavia masih memiliki banyak pengikut. Proyek pembangunan perumahan Skandinavia masih digarap oleh para pebisnis atau perusahaan real estate.